Selasa, 30 Desember 2008

Download Doraemon

Ah siapa yang nggak kenal tokoh kartun nan lucu lagi menggemaskan ini. Akalnya banyak, teknologinya banyak, pokoknya menyenangkan lah. Kalau ingin download film ini, silahkan meluncur ke http://kusdar.com/ ya...

Read More..

Minggu, 28 Desember 2008

Download Program Ensiklopedi

Microsoft Siswa dengan Encarta Reference Library 2009 mengkombinasikan dengan MicrosoftEncarta Reference Library 2009 multimedia encyclopedia dengan Microsoft Maths,Microsoft Learning Essentials dan bahasa asing untuk membantu siswa belajar banyak hal.
Untuk mendownload, silahkan klik link berikut ini :
Bagian 1
Bagian 2
Bagian 3
Bagian 4
Bagian 5
Bagian 6
Bagian 7
Bagian 8
Bagian 9
Bagian 10
Bagian 11
Bagian 12
Bagian 13
Bagian 14
Bagian 15
Bagian 16
Bagian 17
Bagian 18
Bagian 19
Bagian 20
Bagian 21
Bagian 22
Bagian 23
Bagian 24
Bagian 25
Bagian 26
Bagian 27
Selamat berdownload ria.

Read More..

Senin, 01 Desember 2008

Resep Panjang Umur

Panjang umur tentu menjadi idaman semua orang, namun apakah kita, orang Indonesia bisa panjang umur? Saya tidak yakin untuk menjawab ya. Betapa tidak, berita di televisi jelas menayangkan betapa tidak sehatnya makanan yang kita makan, yang kita beli di sekolah, di pasar, atau di supermarket sekalipun. Mulai pemanis buatan, pewarna buatan, sampai bahan kadaluwarsa.

Ketika orang Indonesia masih berkutat dengan makanan yang tidak karuan, mari sejenak kita lihat bagaimana Orang Jepang makan sampai-sampai mereka dikenal berpanjang umur, sehingga sekarang ini jadi negeri orangtua (sehingga banyak perawat Indonesia di datangkan untuk merawat mereka).

Kesegaran bahan makanan sangat diperhatikan. Kita bisa membeli ikan, daging, telur, sayur atau apapun benar-benar dalam keadaan segar. Jika sampai waktu tertentu belum laku, maka harganya akan menjadi separuh harga. Kesegaran juga yang menjadi alasan orang Jepang senang makan, makanan mentah. Pernah makan ikan mentah? (sashimi) Jikalau menginjakkan kaki di sini, kita harus bisa, karena setiap jamuan untuk kita, tidak jauh dari makanan mentah itu, mulai dari sushi atau sashimi. Bau anyirkah?

Seminggu yang lalu saya masuk ke sebuah rumah makan bersama sensei (profesor), lalu kami pesan sashimi itu. Ikannya masih bergerak-gerak di atas piring, dengan dagingnya terpisah di samping. Dengan dioleskan ke soyu (kecap Jepang), ternyata... enak. Sama sekali tidak berbau anyir. Semua karena segar.

Sebagian besar makanan di restoran Jepang diolah dengan di rebus. Hanya tempura saja yang diolah dengan di goreng. Itu berarti tingkat konsumsi kolesterol mereka rendah. Apakah enak? Bagi lidah Indonesia yang sudah terlalu banyak memakan rempah-rempah, tidak ada makanan lezat kelihatannya. Kalaulah kita makan di restoranpun, semua disajikan dalam keadaan bersih. Kita bisa melihat bagaimana mereka masak. Semua orang memakai baju khusus, penutup kepala, penutup mulut. Jika saat makan, kita menemukan rambut di makanan kita, berarti itu rejeki, karena kalau kita komplain, maka kita akan mendapatkan uang ¥10.000 atau setara Rp 1.300.000,- Apalagi kalau makanannya sampai beracun. Si penjual harus bertanggungjawab penuh atas efek yang ditimbulkan.

Untuk panjang umur, tidak ada pilihan lain, selain olahraga, kita juga perlu menjaga makanan kita kan? Makanan yang dibawa dari rumah, disediakan oleh ibu kita, lebih sehat untuk kita. Namun jika kita tidak bisa melakukannya, jangan senang, jika nanti, 500 tahun kemudian, mayat kita ditemukan dalam keadaan masih utuh... bukan karena tidak punya dosa, tapi karena terlalu banyak formalin yang kita telan.... Itadakimasu.

Read More..

Seharian kemarin di akhir November 2008, sepertinya hari yang penuh warna bagi wajah Indonesia di Kagoshima. Kami semua, warga pelajar Indonesia di Kagoshima, begitu larut dalam hiruk pikuk kegiatan Kodomo Festival dan International Night.
Sejak malam sebelumnya, semua sibuk dengan mempersiapkan aneka macam perlengkapan termasuk menyiapkan makanan khas Indonesia yang akan dijual di Kodomo Festival. Apa itu?? Kerupuk udang dan Pisang goreng.

Hari hari itupun tiba. Sedari pagi semuanya sibuk mulai menata tempat, menyiapkan hidangan dan sebagainya. Ketika kedai di buka jam 11.00 semua berebut membeli karena harganya yang murah barang kali bagi mereka. Dua lembar kerupuk udang atau dua potong kecil pisang goreng dijual dengan harga 100 yen (setara 13.000 rupiah). Dan jam 2 tepat, semua ludes, bahkan banyak yang masih menanyakan pisang goreng itu.
Di panggung festival, kami semua yang tergabung dalam Grup angklung Bhinneka juga tampil di panggung festival membawakan lagu Doremi dan Bengawan solo



Di International Night, nasi goreng di sajikan dan tari Indang pun di tampilkan. Ada banyak negara dengan aneka makanan dan pertunjukan di sini. Satu kalimat yang terdengar terakhir, dari satu rekan karib dari China, ia mengatakan Nasi goreng adalah makanan terlezat malam itu. Ah, memang Indonesia kaya akan makanan lezat dan budaya indah.... Sayangnya sedikit diantara kita yang menyadari ataupun menghargai....











Read More..